Pasir menurut kegunaannya dibedakan menjadi 3 jenis, yaitu pasir pasang, pasir cor dan pasir urug.
Kekuatan sebuah konstruksi sangat dipengaruhi oleh kualitas bahan material pembentuknya. Karenanya untuk menghasilkan bangunan yang kuat dan kokoh diperlukan material yang tepat serta berkualitas baik dari Supplier Material Pasir putih dan Batu Split Agregat.
Lalu, bagaimana cara memilih pasir yang baik? Kami akan berikan ulasan singkatnya.
Pengetahuan fundamental yang paling mudah untuk mengetahui kualitas pasir yang bagus adalah dengan cara menggengam pasir kemudian dilepaskan dari tangan.
Pasir yang bagus untuk sebuah bangunan adalah pasir yang apabila digenggam lalu dilepaskan mudah pecah dan bertebaran. Jika pasir menggumpal maka kandungan lumpurnya masih cukup tinggi dan masih harus dibersihkan lumpurnya jika ingin digunakan.
Dalam Standar Nasional Indonesia ditetapkan beberapa syarat untuk kualitas pasir yang baik, terutama untuk bahan campuran pembuatan beton (SNI S-04-1989-F tentang agregat halus)seperti Material Pasir putih dan Batu Split Agregat.
• Agregat halus terdiri dari butir-butir tajam dan keras.
• Butir agregat halus harus bersifat kekal (tidak pecah atau hancur oleh pengaruh cuaca).
• Agregat halus tidak mengandung lumpur lebih dari 5%, jika lebih dari 5% harus dicuci.
• Agregat halus tidak mengandung bahan organik.
• Modulus kehalusan butir berkisar antara 1,5 -3 ,8 mm terdiri atas butiran yang bervariasi.
Begitu juga dengan memilih Batu Split. Untuk memilih batu split, Anda harus menyesuaikan berdasarkan ukuran dan kebutuhan. Pastikan juga selalu memilih batu split yang berkualitas tinggi dengan karakter yang solid sehingga penggunaanya lebih awet.
Batu split sendiri memiliki fungsi utama, yaitu digunakan sebagai bagan campuran pembuatan beton cor untuk konstruksi. Pada umumnya proses pembuatan dengan mencampur batu split, semen, pasir, dan air kemudian dicetak sesuai kebutuhan konstruksi.
Ada beberapa jenih batu split yang perlu Anda ketahui, seperti:
- Batu Split 1-2 (10-20mm)
- Batu Split 2-3 (20-30mm)
- Batu Split 3-5 (30-50mm)
- Makadam 5-7 (50-70mm)
- Batu Belah
- Batu Boulder
- Agregat A
- Agregat B
Ternyata urusan memilih pasir dan batu split bukan hal yang mudah bukan? Hubungi kami untuk berkonsultasi mengenai ciri dan kualitas pasir dan batu split bagus agar konstruksi tetap awet.